Kesalahan Kalender Masehi
Bangsa Romawi yang menciptakan dan menggunakan sistem kalender masehi tersebut. Adalah Konsul Romawi, Julius Caesar yang menciptakan sistem kalender tersebut yang dikenal dengan Nama" sistem kalender Julian". Julius caesar yg berjasa dalam menetapkan sistem kalender hingga digunakan pada masa sekarang.
Pada masa itu dikenal bulan
1.martius 5. Quntrilis 9.november
2.Aprilis 6. sektilis 10. Desember
3.mauis 7. September
4.junois 8. oktober
Tetapi kemudian terjadi kesalahan antara penanggalan dengan waktu yang tidak sinkron. antara penanggalan dengan Perputaran bumi terhadap matahari yang tidak cocok.
Hingga Julius Caesar perlu menemui ahli astronomi Romawi yang bernama Sosigenes untuk memperbaiki waktu. Julius caesar juga juga menemui ahli astronomi bangsa mesir. untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan dalam sistem kalender tersebut.
Hingga akhirnya julius caesar menambahkan dua bulan di awal. ia memperbaharui sistem kalender Romawi tersebut. Hingga jumlah bulan dalam sistem kalender itu menjadi 12.
1. Januarius 9. september
2 .februarius 10. oktober
3. martius 11. november
4. Aprilis 12. Desember
5. Mauis
6. junois
7. quntrilis
8. sektilis
Akibat ditambahkan dua bulan, posisi bulan september menjadi bulan ke 9, dan oktober menjadi bulan 10 begitu juga bulan november dan desember menjadi bulan ke 11 dan 12.
Kalender masehi telah terjadi kesalahan sejak dulu. Antara perputaran bumi terhadap matahari tidak sinkron dan sejalan hingga terjadi perbedaan pergantian musim yang tidak sejalan dengan waktu hingga dibenahi oleh julius Caesar.
Kira-kira abad ke 16, tahun 1582 M, terjadi lagi kesalahan hingga paus Gregorian memperbaiki kembali sistem kalender. 16 abad yg lalu tadinya bangsa Romawi menganggap bahwa bumi berputar mengelilingi matahari selama 365 hari 6 jam. Setelah diteliti bumi mengelilingi matahari selama 365 hari 6jam 4 menit 11 detik ! jadi ada kekurangan 4 menit 11 detik setiap tahunnya
Jadi selama kurang lebih 1600 tahun terjadi kesalahan 4 menit 11 detik dimana kesalahan itu terkumpul dan terakumulasi mengakibatkan kekacauan dalam kalender masehi. Hingga pada masa paus Gregorian kesalahan-kesalahan itu sempat diperbaiki itu sempat diperbaiki.